This is default featured slide 1 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by Premiumblogtemplates.com

This is default featured slide 2 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by Premiumblogtemplates.com

This is default featured slide 3 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by Premiumblogtemplates.com

This is default featured slide 4 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by Premiumblogtemplates.com

This is default featured slide 5 title

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam. blogger theme by Premiumblogtemplates.com

MUCHSiN UZUMAKI - BLOG INI KAMI MENYEDIAKAN KEBUTUHAN ANDA...!!! TRIMAH KASIH TELAH MENGUNJUNGI BLOG INI.....
Rabu, 29 Oktober 2014


Bahasa pemrograman, atau sering diistilahkan juga dengan bahasa komputer, adalah teknik komando/instruksi standar untuk memerintah komputer. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu set aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi
Bahasa Pemrograman merupakan notasi yang dipergunakan untuk mendeskripsikan proses komputasi dalam format yang dapat dibaca oleh komputer dan manusia. Proses komputasi umumnya didefinisikan secara formal menggunakan konsep matematika dari Mesin Turing. Pada dasarnya bahasa Pemrograman dirancang untuk memfasilitasi komunikasi antara manusia dengan computer
Sebuah bahasa pemrograman disebut Turing Complete jika dapat dipergunakan untuk mendeskripsikan semua komputasi yang dapat dilakukan Mesin Turing, yaitu memiliki variable integer dan operator aritmatik, pernyataan penugasan, pernyataan sekuensial, pernyataan seleksi, dan pernyataan iterasi didefinisikan secara formal menggunakan konsep matematika dari Mesin Turing

Komputer adalah mesin yang dapat melaksanakan seperangkat perintah dasar (instruction set). Komputer hanya dapat diberi perintah yang terdiri dari perintah-perintah dasar tersebut. Perintah-perintah yang lebih rumit (misalnya mengurutkan suatu daftar sesuai abjad) harus diterjemahkan menjadi serangkaian perintah-perintah dasar yang dapat dimengerti komputer (perintah-perintah yang termasuk dalam instruction set komputer tersebut) yang pada akhirnya dapat menyelesaikan tugas yang diinginkan, meskipun dijalankan dengan beberapa operasi dasar, bukan satu operasi rumit
Bahasa pemrograman adalah bahasa yang dapat diterjemahkan menjadi kumpulan perintah-perintah dasar tersebut. Penerjemahan dilakukan oleh program komputer yang disebut kompilator (compiler). Setiap bahasa pemrograman mempunyai kompilatornya sendiri. Contohnya, kompilator C++ tidak akan mengerti program yang ditulis dengan bahasa Java. Sintaks dari bahasa pemrograman lebih mudah dipahami oleh manusia daripada sintaks perintah dasar. Namun tentu saja komputer hanya dapat melaksanakan perintah dasar itu. Maka di sinilah peran penting kompilator sebagai perantara antara bahasa pemrograman dengan perintah dasar.
Kegiatan membuat program komputer dengan menggunakan bahasa pemrograman disebut pemrograman komputer. Bahasa pemrograman yang bisa anda temui di sini adalah: Pascal, C, PHP, Delphi dan C++ Builder. Sebagian besar adalah kompiler yang berbasis Microsoft Windows. Bahasa pemrograman tidak lain adalah sebuah cara untuk berkomunikasi dengan mesin, dan mesin yang sedang kita tuju dan kita ajak untuk berkomunikasi adalah komputer. Terlepas dari tipe komputer tersebut, tentunya memerlukan bahasa yang menjembatani komunikasi antara anda sebagai manusia dengan komputer sebagai mesin. Mesin adalah mesin. Yang membuat mesin tersebut menjadi berguna adalah dengan memberikan instruksi kepadanya menggunakan bahasa yang dapat dimengerti oleh mesin.
Jadi pendek katanya adalah, sebenarnya semakin canggih mesin, semakin canggih juga bahasa pemrograman yang digunakannya. Mengikuti perkembangan teknologi informasi yang semakin mudah dan canggih, perkembangan bentuk dan ukuran mesin semakin lama semakin mengecil dibandingkan dengan pendahulunya. Ukuran tentunya bukan lagi masalah jika yang anda cari adalah fungsi. Karena walaupun perangkat keras teknologi informasi masa kini lebih kecil, tetapi sudah bisa dipastikan berfungsi lebih baik dan mutakhir. Begitu juga perkembangan bahasa pemrograman yang dibutuhkan oleh mesin tersebut

Bahasa pemrograman tidak terlepas juga dari platform di mana bahasa pemrograman tersebut digunakan. Platform sistem operasi yang berkembang sekarang sudah mendukung bahasa pemrograman, Variasi nama, bahasa, dan mode bahasa pemrograman semakin banyak. Bahasa pemrograman pun sudah tersusun berdasarkan kategori tersendiri: bahasa tingkat rendah,tingkat menengah dan tinggi. Semakin tinggi bahasa pemrograman tersebut, semakin mudahlah manusia untuk memahaminya.
Bahasa tingkat tinggi adalah bahasa pemrograman yang sudah menyerupai dengan bahasa manusia, antara lain: Pascal, C++, Java dan lainnya. Sebelum anda membuat program menggunakan bahasa pemrograman, adalah sangat baik untuk mengetahui dimana program yang akan anda buat tersebut digunakan, tipe pengguna, sistem operasi yang mendukung, dan persaratan sistem yang dibutuhkan. Jika sudah anda temukan, silakan anda pilih bahasa pemrograman apa yang anda kuasai dan kompiler apa yang anda butuhkan. Selanjutnya, jangan lupa juga anda menentukan dalam lingkungan apa anda akan membuat program anda. Misalnya, Aplikasi Console, Aplikasi Grafik atau Visual, Aplikasi Desktop atau Client Server, Aplikasi Web Server, atau aplikasi Mobile. Setelah semuanya komplit, anda bisa memulai untuk mengembangkan program anda menggunakan bahasa pemrograman yang anda pilih.

Menurut tingkat kedekatannya dengan mesin komputer, bahasa pemrograman terdiri dari:
1.      Bahasa Mesin, yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode bahasa biner, contohnya 01100101100110

2.      Bahasa Tingkat Rendah, atau dikenal dengan istilah bahasa rakitan (Assembly), yaitu memberikan perintah kepada komputer dengan memakai kode-kode singkat (kode mnemonic), contohnya MOV, SUB, CMP, JMP, JGE, JL, LOOP, dsb.
bahasa assembly merupakan bahasa dengan pemetaan satu – persatu terhadap instruksi komputer. Setiap intruksi assembly diterjemahkan dengan menggunakan assembler

3.      Bahasa Tingkat Menengah, yaitu bahasa komputer yang memakai campuran instruksi dalam kata-kata bahasa manusia dan instruksi yang bersifat simbolik,
contohnya {, }, ?, <<, >>, &&, ||, dsb.

4.      Bahasa Tingkat Tinggi, yaitu bahasa komputer yang memakai instruksi berasal dari unsur kata-kata bahasa manusia, contohnya begin, end, if, for, while, and, or, dsb.

Sebagian besar bahasa pemrograman digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Tinggi, hanya bahasa C yang digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Menengah dan Assembly yang merupakan Bahasa Tingkat Rendah.
Sekarang ini perkembangan bahasa pemrogram sangat pesat sekali. Bahasa pemrograman dahulu hanya berbasis Ms DOS dengan langkah dan sintak program yang rumit , sekarang ini sudah berbasis Objek dan dengan mudahnya kita mau membuat tampilan tertentu dan dengan menggunakan OS MS Window, Linuk pun jadi. Dalam Bahasa pemograman ada beberapa teknik Sebagai berikut :
1. Pemograman Procedural
Procedure merupakan instruksi khusus yang dieksekusi secara berurutan. Pemograman Procedural merupakan pemograman yang terdiri atas kumpulan perintah/instruksi yang akan dijalankan/dieksekusi oleh komputer secara berurutan.

2. Pemograman Functional
Pemograman Functional merupakan pemograman yang terdiri atas kumpulan perintah/instruksi yang akan dijalankan/dieksekusi oleh komputer berdasarkan fungsi-fungsi.Fungsi yang dipakai seperti dalam fungsi yang ada dalam matematika.

3. Pemograman Terstruktur
Pemograman Terstruktur merupakan pemograman yang terdiri atas kumpulan perintah/instruksi yang akan dijalankan/dieksekusi oleh komputer berdasarkan procedural dan atau functional.
Pemilihan procedural atau functional berdasarkan pemilahan masalah yang sebelumnya besar menjadi kumpulan masalah-masalah kecil yang kemudian dibuat/disusun dalam bentuk procedural atau functional tergantung dari kebutuhannya..

4. Pemograman Berbasis Modul
Pemograman berbasis modul merupakan pemograman yang didasarkan atas kumpulan program procedural dan atau program functional yang akan dijalankan/dieksekusi oleh komputer berdasarkan modul.
Hasil pemograman procedural atau pemograman functional yang berskala kecil dalam istilah Pemograman Berbasis Modul disebut/diistilahkan sebagai modul.

5. Pemograman Berorientasi Objek
Pemograman berorientasi objek merupakan pemograman yang terdiri atas kumpulan perintah/instruksi yang akan dijalankan/dieksekusi oleh komputer berdasarkan kejadian-kejadian yang berkenaan dengan sebuah/beberapa objek.
Pemograman ini sudah berbasis graphical seperti windows atau beberapa jenis linux.

6. Pemograman Generic
Pemograman generic merupakan pemograman yang terdiri atas kumpulan perintah/instruksi yang akan dijalankan oleh komputer bersama-sama pemograman berorientasi objek atau pemograman functional.
Pemograman generic merupakan pemograman berskala kecil guna mendukung atau berkolaborasi dengan pemograman berorientasi objek atau pemograman functional.

7. Pemgoraman Declarative
Pemograman Declarative merupakan pemograman yang terdiri atas kumpulan perintah/instruksi yang akan dijalankan oleh komputer berdasarkan pernyataan (declarative) yang berhubungan dengan logika


Contoh-Contoh Bahasa Pemrograman
FORTRAN
           FORTRAN (FORmula TRANslator) dikembangkan pada tahun 1956 oleh John Backus di IBM. Ditujukan untuk mempermudah pembuatan aplikasi matematika, ilmu pengetahuan dan teknik. Keunggulan FORTRAN terletak pada dukungan untuk menangani perhitugan, termasuk bilangan kompleks. Kelemahan bahasa ini terletak pada operasi masukan/keluaran yang sangat kaku. Selain itu, kode sumbernya lebih sulit dipahami dibandingkan dengan bahasa pemrograman yang lain.
BASIC
           BASIC (Beginner All-purpose Symbolic Instruction Code) dikembangkan pada tahun 1965 di Darmouth College. Penciptanya adalah John Kemeny dan Thomas Kurtz. Awalnya ditujukan sebagai bahasa sederhana untuk pengajaran dasar pemrograman komputer. Bahasa ini tergolong sebagai bahasa yang serbaguna yakni dapat dipakai untuk aplikasi apa saja. BASIC merupakan bahasa yang sangat popular sebelum akhirnya muncul Pascal. Keunggulan BASIC terletak pada kemudahan untuk dipakai. Namun kala itu BASIC berbentuk interpreter sehingga kecepatannya sangat lambat. Akhir-akhir ini muncullah BASIC berbentuk compiler. Namun kehadirannya terlambat oleh kedatangan Pascal yang sejak awal berbentuk compiler sehingga menawarkan kecepatan yang lebih tinggi. Kelemahan yang lain adalah BASIC tidak mendukung operasi bilangan kompleks dan penanganan terhadap berkas sangat terbatas sehingga tidak cocok untuk menangani aplikasi bisnis.
PASCAL
             Pascal dibuat oleh Nicklaus Wirth pada tahun 1971. Nama Pascal berasal dari nama matematikawan Perancis yang bernama Blaise Pascal (1623-1662). Bahasa ini awalnya digunakan untuk mengenalkan pemrograman terstuktur. Keunggulan Pascal adalah kemudahan untuk mempelajarinya dan dukungan fungsi-fungsi matematika yang sangat lengkap. Kelemahan Pascal adalah tidak mendukung operasi bilangan kompleks dan tidak mendukung sarana untuk aplikasi bisnis.

C
              C diciptakan oleh Brian W. Kernighan dan Dennis M. Ritchie pada tahun 1972 di Laboratorium AT&T. Bahasa ini menggabungkan kemampuan pengendalian mesin dalam aras rendah dan struktur data dan struktur kontrol yang beraras tinggi. C dipakai antara lain untuk menyusun sistem operasi LINUX dan UNIX. Kelebihan C adalah cepat, efisien, pemanipulasian data dalam bentuk bit dimungkinkan, dank ode sumber bahasa C pada suatu platform dapat dipendahkan ke platform lain tanpa adanya perubahan. Sedangkan kelemahan C adalah banyak yang menganggapo bahwa bahasa C adalah bahasa yang sulit dipahami dan tidak adanya dukungan untuk aplikasi bisnis.

JAVA
               Java dibuat pada tahun 1995 di Sun Microsystems. Java merupakan bahasa berorientasi objek dan serbaguna. Kode Java dikompilasi dalam format yang disebut bytecode. Bytecode ini dapat dijalankan di semua komputer yang telah dilengkapi dengan program Java Interpreter dan Java Virtual Machine. Java telah menyediakan sarana untuk membuat program yang disebut applet yang berjalan di pada Web Browser. Bahasa ini juga mendukung koneksi ke database, meyediakan sarana untuk membuat aplikasi berbasis Windows dan juga dapat dipakai dalam pemrograman jaringan.

Berikut ini adalah daftar bahasa pemrograman komputer:

Syntax, Semantic & Grammar

Definisi
• Bahasa pemrograman merupakan notasi formal
• Mempunyai 2 komponen utama :
1.      Syntax: Kumpulan aturan formal yang menspesifikasikan komposisi suatu program yang terdiri dari huruf, angka, dan karakter lain
2.      Semantic: Mendefinisikan arti dari program yang benar secara syntax dari bahasa tersebut

Desain Bahasa Pemrograman
Kriteria desain bahasa pemrograman
·         Abstraction
- Kemampuan untuk mengkonstruksi suatu pola yang berulang-ulang,
- contoh: subprocedure
·         Simplycity
- Kesederhanaan, semakin sedikit konsep untuk dapat dimengerti, semakin baik
·         Regularity
- Keteraturan, semakin sedikit melanggar aturan semakin baik
·         Konsistensi
-  Ketetapan suatu alur atau bentuk bahasa
- contoh: A(i) pada VB
·         Translation
- Penerjemah yang cepat dan menghasilkan kode tujuan yang efisien

Syntax
·         Kumpulan aturan yang mendefinisikan suatu bentuk bahasa
·         Syntax mendefinisikan bagaimana suatu kalimat dibentuk sebagai barisan / urutan dari pemilihan suatu kata dasar
·         Kata dikonstruksikan dengan karakter-karakter alphabet
·         contoh keyword (reserve word) dalam bahasa C while, do, if, else, dll
·         Syntax mengatur cara mengkombinasikan kata-kata tersebut ke dalam suatu statement dengan bentuk yang benar sehingga dapat disusun suatu program yang dapat berjalan dengan benar
·         Syntax tidak mengerti arti atau isi dari suatu kalimat, semantic yang bisa mengartikannya
·         Syntax menyediakan bentuk-bentuk notasi untuk kominikasi antara programmer dan pemroses bahasa pemrograman, sehingga mempermudah pembuatan suatu program

Syntax memiliki beberapa criteria
·         Readability = Mudah dibaca
·         Writeability = Mudah ditulis
·         Verifiability = Verifikasi program (konsep kebenaran)
·         Kemudahan Translasi = Mudah bagi manusia, sulit di translasi
·         Pengurangan Ambiguitas :
·         Dua arti atau lebih
* contoh A(i)
* Array atau pemanggilan fungsi
* Syntax didefinisikan dengan dua kumpulan aturan
* Lexical dan Syntactic
* Lexical: menspesifikasikan kumpulan karakter yang terdapat dalam alphabet dari bahasa dan cara supaya karakter-karakter tersebut dikombinasikan ke dalam kata-kata yang valid dan diterima
* Syntactic: elemen-elemen yang mengatur bentuk suatu statement-statement dalam bahasa pemrograman

Elemen-elemen Syntactic
·         Himpunan Karakter
ASCII – Karakter angka dan huruf
·         Identifier
Umumnya string dari huruf dan angka
·         Simbol untuk operator
Simbol matematika
·         Keyword dan Reserved Word
Kata-kata milik bahasa, biasanya tidak boleh digunakan sebagai identifier
·         Komentar
Dokumentasi program
- /* pada bahasa c family */
·         • Blank (spasi)
- diabaikan
·         • Delimiter dan Tanda Kurung
- Elemen awalan dan akhiran statement
- begin … end
- { … }
·         • Ekspresi
- Suatu fungsi yang mengakses data dalam suatu program dan mengembalikan suatu nilai

Semantic
1.      Mendefinisikan arti dari program yang benar secara syntax dari bahasa tersebut
2.      int nilai[10]
3.      • Semantic akan menentukan deklarasi diatas akan menyebabkan ruang sebanyak 10 elemen integer yang diberikan kepada variabel nilai
4.      if (a > b) max = a else max = b;
5.      Ekspresi a > b harus dievaluasi terlebih dulu, tergantung dari nilai ini satu dari dua statement di belakangnya akan dieksekusi

Tingkatan Translasi
·         Translasi dari syntax ke executable merupakan pusat implementasi bahasa pemrograman
·         Kecepatan dan efisiensi eksekusi menjadi tujuan utama.
·         Translasi dibagi dua
1.      Analisa input program sumber
2.      Synthesis program objek yang executable
Analisa Input Program Sumber
·         Program sumber dilihat oleh translator sebagai kumpulan urut-urutan simbol.
·         Suatu program yang diatur rapi oleh programmer tidak akan terlihat oleh translator
·         Dibutuhkan analisa-analisa berikut:
·         Analisa Lexical
- Tahap dasar dari translasi, mengerjakan pengelompokkan urut-urutan karakter ke dalam komponen pokok: identifier, delimiter, symbol operator, angka, keyword, blank, komentar, dst.

Analisa Input Program Sumber
·         Analisa Syntactic
- Biasa disebut parsing
- Struktur program yang lebih besar diidentifikasi:
statement, deklarasi, ekspresi, dll
·         Analisa Semantic
- Pusat dari tahapan translasi
- Struktur syntatic hasil dari syntatic analyzer diproses
- Menghasilkan suatu kode objek yang executable sederhana
- Akan dimanipulasi oleh tahap optimasi sampai jadi kode executable

Synthesis Program Objek yang Executable
·         • Merupakan tahapan akhir suatu translasi yang berfokus pada pembangunan program yang executable
·         • Terdiri dari beberapa tahapan:
·         • Optimasi
- Menghilangkan inefisiensi kode
- Mengubah kode yang tidak efisien menjadi kode yang efisien
·         • Penghasil Kode
- Dibentuk sebagai bahasa Assembly, kode mesin atau program obyek lainnya
·         • Linking dan Loading
- Bersifat optional
- Menggabungkan potongan-potongan kode yang dihasilkan dari translasi terpisah kedalam program final executable yang utuh

Grammar
·         •Suatu kumpulan aturan (production) yang menentukan urut-urutan karakter
·         •Suatu formal grammar adalah grammar biasa yang ditentukan dengan menggunakan notasi yang ketat
·         •Ada dua kelas grammar yang berguna untuk teknologi compiler
- EBNF Grammar
- Regular Grammar

EBNF Grammar
• Extended Backus-Naus Form
• Metalanguage
- Bahasa yang digunakan untuk mendeskripsikan bahasa lain
• Menggunakan notasi matematis
• ::=, <, >, |, *, +, {, }, [, ]
• Disebut metasymbol
• Suatu bahasa yang dideskripsikan dalam EBNF merupakan suatu kumpulan aturan
EBNF Grammar
<program> ::= {<statemen>*}
<statemen> ::= <assignment> | <conditional> | <loop>
<assigment> ::= <identifier> = <expr>;
<conditional> ::= if <expr> {statemen*} | if <expr> {<statemen>+}
else {<statemen>+}
<loop> ::= while <expr> {<statemen>+ }
<expr> ::= <identifier> | <number> | (<expr>) |
<expr> <operator> <expr>
<operator> ::= + | – | * | / | = | <> | < | > | <= | >=
<identifier> ::= <letter> <digit>*
<letter> ::= a | b | c | … | z | A | B | C | … | Z
<digit> ::= 0 | 1 | 2 | … | 9
A = B +1

 
Logika Proporsional 
·         Representasi Pengetahuan dan Penalaran
Agen cerdas harus memiliki kapasitas untuk: Perceiving, yaitu menerima informasi dari lingkungan. Knowledge Representation, yaitu merepresentasikan pengertian yang dimilikinya terhadaplingkungan. Reasoning, yaitu melakukan penalaran terhadap implikasi dari yang diketahui dan pilihan yangtersedia. Acting, yaitu memilih yang ingin dilakukan dan melakukannya.Representasi pengetahuan dan proses inferensi adalah hal utama dalam seluruh bidang dalamkecerdasan buatan. Komponen utama dalam agen berbasis pengetahuan adalah basis pengetahuannya.Basis pengetahuan adalah sebuah himpunan kalimat. Setiap kalimat diekspresikan dalam sebuah bahasayang disebut dengan bahasa untuk merepresentasikan pengetahuan (knowledge representationlanguage). Kalimat merepresentasikan beberapa konfirmasi dari dunia nyata. Harus ada mekanismeuntuk menyusun kalimat baru dari keadaan lama. Proses ini disebut dengan penalaran. Aturan dalaminferensi harus memperhatikan persyaratan utama, yaitu bahwa kalimat baru harus secara logis dapatditurunkan dari kalimat sebelumnya.Logika adalah alat utama untuk merepresentasikan dan bernalar tentang pengetahuan. Secarakhusus,diperlukan adanya kemampuan untuk bernalar secara logis formal. Keuntungan menggunakan bahasayang logis formal dalam kecerdasan buatan, adalah bahwa bahasa merepresentasikan hal yang terbatasdan secara tepat. Dengan demikian akan dapat ditulis program secara deklaratif, yaitu menggambarkanapa yang benar dan tidak dalam pemecahan masalah. Hal ini juga akan mengijinkan terjadinyapenalaran otomatis yang diperlukan dalam penalaran umum.Mengenai logika, juga dapat disampaikan beberapa keterbatasan. Sebagian besar penalaran yang
 
dilakukan oleh manusia tergantung pada pengetahuan yang tidak pasti. Logika tidakdapatmerepresentasikan ketidakpastian seperti ini. Lebih spesifik lagi, penalaran dengan bahasa alamiahmemerlukan penalaran untuk keadaan yang tersembunyi, yaitu: niat dari orang yang mengucapkan.Ketika orang menyebutkan bahwa, Satu dari ban di mobil ini kempes, maka kita tahu bahwa ada 3 banlagi yang tersisa (kalau memang mobil berban 4). Manusia akan dapat mengatasi berbagai jenispengucapan / emosi / lafal, namun logis formal mengalami kesulitan dalam hal-hal yang ambigu sepertiini.Sebuah logika terdiri atas dua bagian, yaitu: bahasa dan cara penalaran. Bahasa logika, memilikidua aspek, yaitu: sintaks dan semantik. Dengan demikian, untuk menspesifikasikan logika secara khusus,diperlukan tiga hal sebagai berikut:Sintaks: simbol atomik dari bahasa logika, dan aturan konstruksi bahasa yang baku, atau merupakanekspresi non-atomik (struktur simbol) dari sebuah logika. Sintaks akan menspesifikasikan simbol-simboldalam sebuah bahasa, dan bagaimana simbol dikombinasikan untuk membentuk kalimat. Dari siniterlihat bahwa fakta dalam dunia akan direpresentasikan melalui kalimat di dalam logika.Semantik: arti dari simbol atomik dalam logika, dan aturan untuk mendeterminasikan arti dari ekspresinon-atomik di dalam logika. Semantik menspesifikasikan fakta-fakta dalam dunia yang direferensikanmelalui sebuah kalimat. Dengan demikian, juga memberikan cara tentang bagaimana sebuah kebenarandidasari dengan artinya di dunia nyata. Sebuah fakta adalah klaim terhadap dunia, dan bisa bernilaisalah atau benar.Metode Penalaran Sintaksis: aturan untuk mendeterminasikan himpunan bagian dalam ekspresilogikal, disebut juga dengan teorema. Penalaran akan memberikan metode untuk menghasilkan kalimatbaru(yang bernilai benar), dengan diturunkan dari kalimat yang sudah ada sebelumnya.Fakta adalah klaim tentang kenyataan di dunia yang bisa bernilai benar atau salah. Representasi adalahsebuah ekspresi (kalimat) dalam bahasa tertentu yang dapat dikodekan ke dalam program komputerdan memiliki arti khusus untuk objek dan relasi dalam dunia nyata. Harus dipastikan bahwa representasikonsisten dengan kenyataan, sehingga gambar berikut ini berlaku:
 
Ada beberapa sistem logika yang memiliki sintaks dan semantik yang berbeda-beda, di bawah ini adalahbeberapa contoh: Logika proporsional: semua obyek yang digambarkan dalam logika adalah pasti atau unik.Contoh:Andi adalah seorang mahasiswaMahasiswa(Andi). Dalam hal ini Andi mengacu kepada individu yang unik. Logika predikat ordepertama: obyek yang digambarkan bisa unik ataupun variabel yangmengacu pada obyek tertentu.Contoh:
S
emua mahasiswa miskin
s (mahasiswa(s)Æmiskin(s))
Dalam hal ini s dapat merepresentasikan banyak mahasiswa yang unik. TemporalMerepresentasikan kebenaran dalam jangka waktu tertentu. ModalMerepresentasikan ketidakpastian. Logika orde tinggiMengijinkan variabel untuk merepresentasikan banyak relasi antar obyek. Non-monotonicMerepresentasikan nilai default.Logika proporsional adalah salah satu sistem logika yang sederhana dan dapat digunakan untuk keadaandunia yang tidak kompleks, serta hanya bisa merepresentasikan satu kepastian nilai kebenaran.5.3 Logika ProporsionalDalam logika proporsional, pengguna dapat mendefinisikan sebuah himpunan simbol proporsional,seperti P, Q, X, Z, dsb, dengan arti yang spesifik terhadap simbol-simbol tersebut. Contoh: P, berarti Hari ini panas

Konsep Bahasa Pemrogramman

Bahasa Pemrograman merupakan himpunan aturan – aturan (konvensi) untuk menyatukan (menghubungkan algoritma – algoritma)
Jenis Bahasa
1.      Bahasa Mesin (Machine)
2.      Bahasa Rakitan (Assembly)
3.      Bahasa Tingkat Tinggi (High Level Language)
Bahasa Mesin merupakan bahasa yang paling rendah levelnya
(very low-level).
• Dieksekusi secara langsung oleh komputer.
• Proses eksekusi sangat cepat.
• Realisasi (bahasa) membutuhkan biaya rendah (low cost of realization).
• Fleksible untuk membuat layer software yang baru.
• Tergantung pada mesin (Machine dependent)
Bahasa Assembly
• Menggunakan Mnemonic, misalnya ADD, ADC (Add with Carry).
• Menggunakan nama simbolik.
• Tergantung pada mesin (Machine dependent).
• Contoh :
MOV AX,1234h
ADD AX, 01h
LEA AX, WORD PTR Number

Bahasa Tingkat Tinggi
• Mendefinisikan sebuah mesin abstrak (Abstract machine).
• Membutuhkan proses translasi oleh translator (compiler atau interpreter).
• Lebih mudah untuk dipelajari karena lebih sederhana.
• Lebih lambat dibandingkan bahasa mesin dan bahasa assembly.

KRITERIA BAHASA PEMROGRAMAN
ü  Readability
Faktor-faktor :
Simplicity
Orthogonality
Statement Kontrol
Tipe data dan Struktur data
Syntax dan Lexical convention
ü  Writability
Faktor-faktor :
Simplicity.
Orthogonality.
Mendukung abstraksi.
Abstraksi adalah kemampuan untuk mendefinisikan dan kemudian menggunakan struktur yang kompleks atau operasi yang mengijinkan detail dari operasi diabaikan.
ü  Reliability
Faktor-faktor :
Type checking.
Exception handling.
Readability dan writability
ü  Cost
Faktor-faktor :
Training Programmer
Penulisan Program / pembuatan software
Kompililasi dan eksekusi
Maintance

Faktor yang mempengaruhi desain suatu bahasa
Arsitektur Komputer (Computer Architecture).
Metodologi Pemrograman (Programming Methodology)
-oriented programming

Kategori Bahasa Pemrograman
•Imperative (Prosedural).
·         Fitur utamanya adalah variable, assignment, statement, dan iterasi.
·         Contoh : C, Pascal.
•Functional.
·         Menggunakan fungsi-fungsi untuk melakukan komputasi.
·         Contoh : LISP, Scheme.
• Logic.
Berdasaarkan aturan (rule-based).
Aturan tidak memiliki urutan khusus.
·         Contoh : Prolog.
• Object-oriented.
·         Pengkapsulan data dengan proses.
·         Pewarisan (inheritance) dan dynamic type binding.
·         Perkembangannya cepat.
·         Contoh : C++, Java

Metode Implementasi
·         Kompilasi (Compilation), dilakukan oleh compiler. Menerjemahkan high-level program ke kode mesin.
Translasi membutuhkan waktu tertentu (compiletime) Eksekusi cepat
Contoh bahasa yang menggunakan compiler : Pascal, C/C++
·         Interpretasi (Interpretation), dilakukan oleh interpreter.
Tanpa proses translasi.
Eksekusi lambat. Saat ini jarang digunakan.
Contoh bahasa yang menggunakan interpreter : BASIC
·         Hybrid
Gabungan antara kompilasi dan interpretasi
Translation cost kecil.
Kecepatan eksekusi tidak terlalu lambat

MULTIPLE CHOICE:
1.      Memeriksa kebenaran dan urutan dari token-token yang terbentuk oleh Lexical Analysis merupakan tugas dari:
A. Lexical Analysis C. Lambda Calculus
B. Syntax Analyzer D. Scheme
Untuk soal no. 2, 3, 4, dan 5. Perhatikan gambar di bawah ini:
2.      Dari gambar diatas yang menyatakan tidak ada batasan pada aturan produksi terdapat pada tipe…
A. 0 C. 2
B. 1 D. 3
3.      Yang menjelaskan panjang string ruas kiri harus < atau = ruas kanan addalah tipe… A. 0 C. 2 B. 1 D. 3
4.      Yang menjelaskan mengenai ruas kiri haruslah tepat satu symbol variable, yaitu symbol non terminal adalah tipe… A. 0 C. 2 B. 1 D. 3
5.      Yang menjelaskan mengenai ruas kanan hanya memiliki maksimal satu symbol non terminal dan diletakkan paling kanan sendiri adalah tipe… A. 0 C. 2 B. 1 D. 3
6.      Yang bukan merupakan konsep semantic bahasa pemrograman adalah…
A. Bagian terakhir dari tahapan analisis adalah analisis semantik
B. Memanfaatkan pohon sintaks yang dihasilkan dari parsing
C. Memiliki konsep matematika dari sebuah fungsi dan pemrograman fungsional
D. Proses analisa sintaks dan analisa semantic merupakan 2 proses yang sangat erat kaitannya dan sulit untuk dipisahkan.
7.      Teknik-teknik pendiskripsian Semantik Bahasa Pemrograman, kecuali…
A. Interpreter Semantic
          C. Denotational Semantic
B. Operational Semantic
        D. Algebraic Semantic
8.      Program sumber dipecah-pecah dan dibentuk menjadi bentuk antara (intermediate presentation) merupakan pengertian dari…
A. Sintesa C. Imperative Programming
B. Analisa D. Pragmatics
9.      Konsep-konsep matematika dari sebuah fungsi dan bahasa pemrograman fungsional, kecuali…
A. Bahasa sederhana dengan ilmu semantic sederhana
B. Suatu set fungsi primitive
C. Aplikasi operasi
D. Suatu set objek data dan fungsi asosiasi
10.  Identifier/pengenal yang berisi data yang dapat berubah nilainya di dalam pemrograman merupakan pengertian dari…
A. Sintaks C. Semantiks
B. Variabel D. Pragmatiks

ESSAY:
1.      Jelaskan pengertian dari bahasa pemrograman!
2.      Jelaskan pengertian dari Syntax, Semantik, dan Pragmatics!
3.      Jelaskan pengertian dari Kompilasi!
4.      jelaskan konsep dasar pemrograman fungsional atau yang disebut dengan Function Programming!
5.      Jelaskan pengertian dari Imperative Programming!

Jawaban Essay:
1.      Bahasa PemrogramanàProsedur atau tata cara pembacaan program.
2.      Pengertian dari :
- Syntax : kumpulan aturan yang mendefinisikan suatu bentuk bahasa, baik tata cara yang berupa penulisan kata, ekspresi, dan pernyataan.
- Semantik : aturan-aturan untuk menyatakan arti dalam sebuah pemrograman.
- Pragmatik : bagian dari ilmu bahasa (linguistic) yang mempelajari makna tuturan penutur (speaker’s meaning), makna yang berhubungan dengan konteks (contextual meaning), menelaah maksud penutur yang lebih banyak dari pada apa yang dituturkan oleh penutur (implicature), memahami manipulasi bahasa untuk kesopanan (politeness), memahami anggapan-anggapan dalam tuturan dan kalimat (pre-supposition and entailment), mengetahui bagaimana manusia bertindak dengan menggunakan medium bahasa (speech act) dan yang bertumpu pada satu makna yang mungkin akan diragukan oleh para linguis dan pragmatisis, yaitu “ilmu yang mempelajari makna, menciptakan makna dan mengubah makna realitas yang terkandung tiap-tiap tuturan, tindakan dan peristiwa bahasa”.
3.      Kompilasiàprogram yang membaca suatu program yang ditulis dalam suatu bahasa sumber (source language) dan menerjemahkannya ke dalam suatu bahasa sasaran (target language).
4.      Suatu set fungsi primitive
- - Suatu set format fungsional
- Aplikasi operasi
- Suatu set objek data dan fungsi asosiasi
- Suatu mekanisme untuk memberikan rujukan sebuah nama terhadap suatu fungsi.
5.      Imperative Programmingàprogram yang mempunyai karakteristik berupa status dan instruksi/perintah, dapat mengubah status program yang diwakili oleh variable dan instruksi yang diwakili oleh statement

Pilihan Ganda:
1.      Pengecekan yang dapat dilakukan pada semantik, kecuali...
a. Duplikasi
b. Terdefinisi
c. Ekspresi yang mengikuti If
d. Parsing Bottom up

2.      Pendekatan yang mendefinisikan suatu mesin buatan (Abstract) dengan instruksi-instruksi primitif merupakan pengertian dari...
a. Operational Semantic
b. Denotational Semantic
c. Algebraic Semantic
d. Structured Operational
3.      Contoh –contoh dari Interpreter dan Compiler , kecuali...
a. Cobol
b. Pascal
c. Fortran
d. Software
4.      Yang merupakn tugas dari Syntax Analyzer adalah...
a. Menderetkan krakter yang kemudian dikelompokkan menjadi satu.
b. Bertugas memeriksa kebenaran dan urutan dari token-token yang terbentuk.
c. Membangkitkan kode antara berdasarkan pohon parsing.
d. Melakukan optimasi
5.      Batasan-batasan yang terdapat pada Syntax Analyzer, kecuali...
a. Panjang meaksimum token identifier adalah 8 karakter.
b. Panjang maksimum ekspresi tunggal adalah 80 karakter.
c. Nilai bilangan bulat adalah – 32768 s/d 32767
d. Operasi aritmatika harus melibatkan operan-operan yang bertipe berbeda.
6.      Yang merupakan ciri-ciri dari pemrograman imperatif, kecuali...
a. Dapat mengubah status program
b. Statusnya yang diwakili variabel
c. Instruksinya yang diwakili variabel
d. Mudah ditranslation
7.      Struktur kontrol pada pemrograman Imperatif, kecuali...
a. Komposisi Sekuensial
b. Seleksi
c. Include
d. Iterasi
8.      Komponen primer yang menggunakan mekanisme struktur data tingkat tinggi bahsa functional adalah...
a. Kumpulan objek data
b. Kumpulan functional forms
c. Kumpulan fungsi built-in
d. Kumpulan bahasa aplikasi
9.      Menugaskan suatu nilai kepada setiap ekspresi dalam bahasa merupakan tujuan dari...
a. Semantik
b. Denotasional Semantik
c. Pragmatik
d. Syntaks
10.  Objek yang terdapat pada scheme adalah...
a. Atoms dan list
b. Reduksi dan induksi
c. Compile dan abstract
d. Compile dan list

Essay:
1.      Jelaskan pengertian dari kompilator yang anda ketahui!
2.      Sebutkan ciri –ciri dari pemrograman imperative!
3.      Jelaskan pengertian dari Syntaks!
4.      Sebutkan pengecekan yang dapat dilakukan dalam semantik!
5.      Sebutkan 3 komponen primer yang terdapat pada bahasa functional!

Jawaban Essay:
1.      Kompilator adalah sebuah program yang membaca suatu program yang ditulis dalam suatu bahasa sumber dan menterjemahkannya ke dalam suatu bahasa sasaran.
2.      Ciri-ciri pemrograman Imperative:
- Mempunyai karakteristik berupa status dan intruksi/perintah
- Untuk mengubah status program
- Status diwakili oleh variabel
- Intruksi diwakili statement
3.      Syntaks merupakan kumpulan aturan yang mendefinisikan suatu bentuk bahasa
4.       a. Memeriksa penggunaan nama-nama (keberlakuannya)
b. Memeriksa tipe
5.      Kumpulan objek data, kumpulan functional forms, dan kumpulan fungsi built-in.

animasi bergerak gif
Achmad Muchsin Nalman. Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Followers

View Blog

pencarian

SHARE

LIKE

Get Free Music Indonesia Technology
Get Free Music Indonesia Technology

Free Music Indonesia Technology
Muchsin Uzumaki © 2013 Published By Gooyaabi Templates Supported by Best Blogger Templates and Premium Blog Templates - Web Design